Kata Ganti Orang Tunggal Pertama Dalam Bahasa Jepang (watashi + jibun)


Yo  Minna ! Gimana belajar bahasa jepang nya ? apakah sudah menguasai hiragana dan katakana yang saya berikan kemarin ? atau sudah ada yang menyerah T.T jangan dong , karena bahasa jepang adalah salah satu bahasa yang greget *Mad Dog Style dan menyenangkan untuk dipelajari, jadi semangat (^o^)9. 

Pada kesempatan kali ini kita akan bersama - sama belajar perbedaan kata ganti orang tunggal pertama seperti watashi, watakushi, dan boku . pembelajaran kali ini sangat penting karena kita bisa mengetahui kapan kita memakai watashi , watakushi , dan kapan memakai boku. Dalam kesempatan kali ini juga kita sudah mulai membuat kalimat sederhana jadi Lets start! 


Pertama - tama pasti kalian sudah tidak asing dengan kata watashi (わたし) yang sering kalian gunakan ketika menulis / berbicara contohnya : 

わたし は アグン です。
watashi wa Agung desu. 
Saya adalah Agung. 

atau kalau lebih lengkapnya : 

わたし の なまえ は アグン です。
watashi no namae wa agung desu. 
Nama saya adalah Agung. 

Kedua kalimat di atas biasanya kita gunakan dalam situasi formal  . Namun ada yang lebih sopan dan lebih formal lagi dalam pemakaian seperti diatas contohnya : 

わたくし は アグン と もうします。
watakushi wa Agung to moushimasu.
Saya adalah Agung.  

catatan: kanji untuk watashi dan watakushi itu sama yaitu 
untuk kanji nanti kita akan belajar bersama dalam postnya tersendiri . 

Nah kalau yang di bawah ini , biasanya digunakan dalam situasi casual , ya situasi yang santai kurang lebih seperti itu yang biasanya diucapkan oleh remaja perempuan karena kesan dari kalimat atashi (あたし) ini cenderung sedikit rendah (p
elan - pelan gitu seperti malu - malu ) atau kekanak - kanakan .    

あたし カリン。
atashi Karin!
Saya Karin !  

Nah kalau untuk anak - anak biasanya mereka suka memakai kata -chan (ちゃん)atau -kun()pada nama mereka ketika berbicara . Atau kita juga sering mendengar mereka menyebut nama depan mereka ketimbang memakai atashi / watashi dalam berbicara dengan keluarga atau teman sebayanya. Contoh : 

カリン、とっても うれしい!
Karin, tottemo ureshii! 
Karin sangat senang !

これ、カリンちゃん の
kore, Karin -chan no !
Ini adalah punya Karin !

Bagaimana nih dengan kita yang laki - laki ? dalam situasi santai kita bisa menggunakan Boku (ぼく)atau kanjinya(

ぼく は アグン。
saya Agung. 

tetapi ada fungsi lain dalam penggunaan boku dan watashi seperti contohnya jika orang dewasa berbicara kepada anak anak mereka menggunakan boku kepada anak laki - laki dan watashi kepada anak perempuan dibanding menggunakan kata panggilan kamu contohnya : 

Kepada anak laki - laki : 

ぼく いつの に なるの?
boku itsuno ni naruno ?
Berapa umurmu ? 

Kepada anak perempuan : 

わたし を なまえ は?
watashi o namae wa ?
Siapa namamu ?

Nah sekarang kita sudah tau kata ganti watashi, watakushi, atashi, dan boku. Lalu muncul pertanyaan, saat kita bekerja apa yang akan kita gunakan ? boku, atashi, atau watashi? karena ditempat kerja banyak orang dengan usia yang berbeda - beda. 

Kalau menurut pendapat saya lebih baik kita khususnya laki - laki menggunakan kata Boku jika berbicara dengan rekan kerja dalam situasi santai, tetapi hindari saat situasi formal seperti contohnya rapat, pertemuan, meeting dan lain - lain. Menggunakan watashi dalam situasi formal merupakan keputusan terbaik. 

Jika kalian laki - laki tentu ingin dilihat gagah dan tegas ketika kalian bergaul dengan teman sebaya apalagi wanita bukan ? ada kata ganti lain yang bisa digunakan untuk memunculkan kesan tegas dan gagah yaitu kata ganti ore (おれ)atau kanjinya (). Contohnya   : 

今日、俺んち 来る? 
kyou, orenchi kuru?
Apakah kamu mau datang ke rumah ku hari ini ?

catatan: (んち)nchi adalah kata dalam situasi santai untuk menyebut no uchi (の家)yang artinya rumah

kalau menyebut rumahku bisa menggunakan watashinchi(わたしんち)atau watashi no uchi (私の家)。

contoh lainnya: 

俺 今日 お金 ないんだ。   
ore kyou okane nainda.
hari ini, Saya tidak punya uang. 

Nah lagi - lagi muncul pertanyaan nih , pilih menggunakan Boku atau Ore ? Mudahnya begini , Boku ketika digunakan memberikan kesan friendly atau ramah sedangkan Ore ketika digunakan akan memberi kesan "macho" tegas dan agressive. Lagipula kata Ore digunakan jika kita sudah akrab dengan lawan bicara seperti teman, ataupun keluarga. 

Masih lanjut ? Sekarang kita ke kata jibun (自分). Kata ini bisa dibilang kata ganti juga tetapi kesannya menurut saya agak kaku. Kata ini seperti membuat jarak antara kita dan lawan bicara kita. Untuk lebih jelasnya kita simak contoh berikut ini:  

私 は そう 思い ません。
watashi wa sou omoimasen. 
Saya pikir tidak begitu.

自分 は そう は 思い ません。
jibun wa sou wa omoimasen.
Saya pikir tidak begitu.

散歩? 私 は しないけど アグン は?
sanpo ? watashi wa shinaikedo Agung wa?
Pergi jalan - jalan ? Saya tidak melakukanya , bagaimana dengan mu Agung ? 

散歩? 自分 は しないけど アグン は?
sanpo ? watashi wa shinaikedo Agung wa?
Pergi jalan - jalan ? Saya tidak melakukanya , bagaimana dengan mu Agung ? 

Mungkin sulit membedakan apa perbedaan watashi dan jibun, akan tetapi jika kalian coba mengucapkan kalimat di atas akan terasa perbedaan antara keduanya. Menggunakan Jibun berkesan memberi jarak antar kita dan lawan bicara. 

Ada sesuatu yang menarik, penggunaan kata jibun juga bisa menekankan arti dirimu sendiri atau kalau bahasa gaul indonesia "diri lo sendiri" atau "lo sendiri".

そんあの 自分 が 悪いん じゃない!
sonnano  jibun (anata) ga waruin janai! 
Itu adalah kesalahan mu!

今 忙しい 自分 で やって!
ima isogashii jibun de (anata) yatte!
Sekarang saya sedang sibuk, kerjakan saja sendiri!

Lalu ada pengaplikasiannya lagi untuk jibun:


jibun no ie = Rumah saya atau rumah orang lain. 

contoh : 

jibun no ie de kutsurogu ga ichiban iidesho. 
Bersantai di rumah sendiri itu yang terbaik, bukan ?

jibun no koto wa jibun yatte! 
Kerjakan urusanmu sendiri !

contoh lain :


自分 は 大切 に したい。
jibun wa taiesetsu ni shitai.
Saya ingin merawat diri sendiri.


自分 が もどかしい。
jibun ga modokashii.

Saya frustasi.


自分 が どれだけ 彼 の こと を 愛して いた か 氣ずかなかった。
jibun ga doredake kare no koto o aishite ita ka kizukanakatta.

Saya tidak tau seberapa besar saya mencintai dirinya.

+Penggunaan jibun sebagai reflektif pronoun :
jika mengacu pada diri sendiri gunakan : 

自分 自身 = jibun jishinn  

jika mengacu pada orang lain:


私 自身 = watashi jishin

あなた 自身 = anata jishin
彼 自身 = kare jishin
彼女 自身 = kanojo jishin

contoh : 


それ は あなた 自身 の 問題 です。
sore wa anata jishin no mondai desu.
Itu masalah mu sendiri. 

Fiiuuhhh ... selesai sudah pembahasan Jibun + Watashi XD . Bagaimana masih bingung dalam penggunaanya ? Saya sarankan perbanyak menonton Anime karena banyak dialog - dialog yang menggunakan kata seperti Watashi, Ore, Boku, Atashi dan lain - lain dengan begitu kita jadi tahu seperti apa sih cara dan situasi penggunaannya . 

Hmm post berikutnya kita akan membahas kata ganti orang ke dua jadi jangan bosan - bosan berlatih bahasa jepang ini ya ! 






   






Komentar

Postingan populer dari blog ini

Makalah - Reformasi

Review Anime : Chihayafuru

Review: 7 Anime Remaja terbaik yang pantas di tonton